Selasa, 23 Oktober 2018

[BLOG TOUR] Kepo Penulis: Chocola (Author of The Perfect Catch)

Diposting oleh My Booklicious di 18.54 0 komentar

Hola, gaiss...
My B datang lagi untuk membuka rangkaian blog tour The Perfect Catch persembahan Roro Raya Sejahtera.

Sekadar info, novel The Perfect Catch karya Kak Chocola ini merupakan juara 1 lomba #ROROTEEN 2017. Pastinya penasaran dong kisah di balik penulisan The Perfect Catch ini sampai bisa menyabet gelar juara...

Tenang, kalian bisa menyimak hasil kekepoanku berikut ini.

***

Q: Novel ini kan diikutkan dalam lomba ROROTEEN, bahkan menyabet gelar juara. Nah, apa naskahnya memang dibuat untuk mengikuti lomba ini?

A: Naskah ini sebenernya sudah lama mengendap di laptopku, hampir setahun. Terus saat tahu ada kompetisi novel remaja ROROTEEN aku baca ulang lagi. Karena nggak merasa naskah yang setengah jadi itu cocok untuk diikutkan lomba karena konfliknya yang masih kurang jadi aku berinisiatif buat rombak total hampir 80%. Aku cuma ambil karakter dan tema basketnya aja, selebihnya udah berubah semua.

Q: Setahuku, ada beberapa penulis yang bisa membuat naskah utuh dalam 2-3 bulan. Kakak sendiri butuh waktu berapa lama untuk menyelesaikan naskah The Perfect Catch ini? Karena untuk ikut lomba pun, ada deadline-nya.

A: Aku butuh sekitar dua bulan buat bikin outline baru sampai self editing. Sebenarnya di awal lomba ini mulai dipublikasikan aku udah buat naskah lain untuk diikutkan lomba, tapi karena lagi-lagi aku merasa konfliknya masih kurang danfeel-nya kurang banget jadi aku memutuskan banting stir ngerjain naskah ini. Mungkin kalau Roro nggak nambah satu bulan perpanjangan deadline, mungkin novel ini nggak bakal terpajang di sini. XD

Tuh, gaiss.. Kalau jodoh mah enggak akan kemana, ya. :D

Next, pertanyaan selanjutnya.

Q: Sejak membaca first chapter-nya, aku merasakan kesan tentang persahabatan dan keluarga yang cukup kuat. Riset apa saja yang Kakak lakukan untuk melahirkan konflik dan solusi tentang 2 hal itu?

A: Sebenarnya riset novel ini lebih banyak ke tema basket dan medisnya ke timbang ke persahabatan dan keluarganya. Tapi mungkin selama menulis ini yang membuat dua hal tersebut jadi kental karena aku juga banyak baca novel teenlit dan film remaja yang lagi banyak di sukai. Selain itu, pengalamanku jadi ghost writer buku non fiksi remaja mungkin juga punya pengaruh menambah kekentalan dua aspek itu, karena ya memang bagi remaja keluarga dan sahabat itu harta karun paling perting dalam kehidupan mereka.

Q: Adakah kendala berarti dalam proses penulisannya? Atau kalau kakak sempat mengalami writer's block, mungkin bisa share tips atau sumber inspirasi untuk mengatasinya.

A: Seperti yang tadi aku curhatkan di pertanyaan nomor dua, tadinya aku punya naskah lain yang mau aku ikutkan dalam kompetisi ini. Tapi nggak aku lanjutkan karena writer’s block, tapi saat mengalami itu harusnya kita juga tahu apa penyebabnya dan gimana cara mengatasinya. Karena aku merasa naskah itu masih kurang dalam segi konflik dan feel-nya untuk diikutkan dalam kompetisi akhirnya aku berinisiatif untuk menuliskan naskah baru kali ini yang lebih matang konfliknya supaya aku bebas dari writer’s block.
Tips, utamanya itu kenali penyebab writer’s block. Buat outline yang matang dari bab satu sampai terakhir. Outline itu udah seperti petunjuk arah banget saat nulis, tiap kali hilang arah, begitu liat outline kita bakal kembali lagi ke jalan yang benar. Lalu menulislah dengan nyaman, kalau aku menulis yang nyaman itu sambil dengerin musik-musik yang mendukung cerita, misal lagi ada scene sedih nih, aku pasang lagu yang sendu-sendu. Dan biasanya aku nulis di malam hari saat semua orang lagi tidur, jadi nggak bakal ada yang ganggu. Hehe... Nggak enak bangetkan kalau inspirasi lagi bagus-bagusnya tau-tau diganggu orang lain.

Q: Terakhir, gimana kesan setelah tahu novel ini jadi juara dan mungkin ada pesan untuk pembaca?

A: Rasanya luar biasa membahagiakan dan masih bikin aku nggak percaya sih sampai sekarang, karena aku dulu cuma remaja biasa yang hobi baca novel, sekarang udah bisa nulis novelnya sendiri dan bahkan jadi juara satu lomba nulis novel remaja. Bikin bersyukur banget sih karena usahaku selama ini akhirnya berbuat manis. Dan kompetisi ini jadi semacam pintu yang membuka kesempatan-kesempatan selanjutnya buatku. Makasih Roroteen.
Buat pembaca, pesanku, kalian jangan lelah memperjuangkan mimpi kalian. Meski akhirnya mungkin mimpi kalian terbentur dengan realita, setidaknya kalian tidak bakal dihantui penyesalan dikemudian hari karena tidak pernah berusaha melangkah. Satu lagi, mari sama-sama kita perangi pembajakan buku. Jangan membeli buku yang tidak asli ya.

Profil Penulis

Chocola merupakan nama pena dari Citra Ayuning Tyas. Gadis kelahiran Tasikmalaya 13 April ini merupakan alumni pendidikan kimia Universitas Negeri Semarang. Penyuka makanan, hujan, astronomi, K-POP dan J-movie ini bercita-cita menjadi pengusaha kuliner dan penulis sukses. Moto favoritnya, “tidak ada hasil yang menghianati usaha”. Kecintaannya terhadap Semarang membuatnya ingin kota Venice van Java mendominasi latar karya-karyanya. Novel ini merupakan karya solo ke-3 yang diterbitkan, sebelumnya novel ‘In Paris Where I Meet You’ pernah diterbitkan tahun 2014 dan e-book novela ‘Miss Beauty & Mr. Brain’ diterbitkan tahun 2017.

Penulis dapat disapa melalui:
Instagram: @citra_chocola
Twitter: @Chocola134
Facebook: Chocola
Email: glacier4tdesert@gmail.com

NB: Iput terhura, lho. Ternyata kami punya kesamaan. Sama-sama asli Tasikmalaya, dan sama-sama lulusan Pend. Kimia.  Enggak ada yang nanya, ya. Enggak apa-apa deh. Yang penting doanya, semoga Iput juga bisa seketje Kak Citra, ya. :D

***

Nah, itu dia sekilas kisah di balik lahirnya The Perfect Catch. Kerja keras Kak Citra dalam merombak naskah, melakukan riset tentang basket dan medis, mengatasi writer's block dengan rajin buka dan baca ulang outline, hingga menyempatkan diri untuk swasunting atau self editing akhirnya membuahkan hasil hingga karyanya bisa jadi juara.

Makin penasaran dengan seberapa ketje novel The Perfect Catch ini? Nantikan review-nya di blog MyB, ya.

See you soon... <3 < 3



Read More >>>

Kamis, 11 Oktober 2018

[REVIEW] The Visual Art of Love - Ary Nilandari

Diposting oleh My Booklicious di 15.18 0 komentar

Judul: The Visual Art of Love
Penulis: Ary Nilandari
Penyunting: Zahra Hanifa
Desainer Sampul: Bella Ansori Putri
Penerbit: Pastel Books
Tahun Terbit: Cetakan I, Agustus 2018
ISBN: 978-602-6716-37-8

BLURB

Mungkinkah rasa sayang bercampur benci bisa mengabadikan seseorang di kepalamu?
*
Gemina, mahasiswi Desain Komunikasi Visual, suka “mojok” di toko buku untuk membaca serial populer. Di sinilah ia bertemu IgGy (benar, G kedua kapital), penulis Trilogi Runako, yang protes karena bukunya tidak laku.

Dunia Gemina jungkir balik begitu ia menerima tawaran IgGy untuk me-review dan mengilustrasi novelnya. Trilogi Runako menjerat Gemina dalam kehidupan pribadi sang penulis. IgGy ternyata identik dengan labirin menyesatkan terkait latar belakang keluarga, tunangan, dan rahasia yang ia tulis di notebook-nya.

Menelusuri labirin itu, Gemina mendapati sesuatu yang terperangkap di kepala IgGy. Sesuatu yang menjadikan IgGy sosok egois penuh kebencian. Sesuatu yang telah mewujud dalam novel Trilogi Runako.

***

Gemina atau biasa dipanggil Gemi adalah mahasiswi jurusan DKV ini yang punya bakat tinggi dan pekerja keras. Ignazio Garin Yudistra, pemuda berusia 25 tahun yang super-bossy. Namun IgGy juga bisa ramah kalau tombol ON-nya dinyalakan.

Kisah mereka bermula saat Gemi tengah membaca serial Algis. Ketertarikan gadis seusianya pada serial anak-anak menarik perhatian IgGy. Ditambah dengan opini Gemi tentang serial Algis yang dilontarkan secara spontan, membuat IgGy meminta Gemi untuk me-review bukunya, Trilogi Runako.

Dengan komisi yang sesuai, Gemi bersedia membuat ulasan Trilogi Runako. Namun, siapa sangka kisah ini begitu menjerat. Gemi mulai melahirkan karya seputar Runako. Fan-art buatannya yang biasa seputar Algis kini berganti menjadi serba Runako. IgGy yang sudah mengetahui kemampuan Gemi pun tertarik melakukan kerja sama baru: membuat komik dari cerita Runako.

"Tapi alam semesta selalu punya trik ajaib, memberi titik-titik yang bisa disambungkan--" (hal. 57)

Berawal dari ulasan, tugas kuliah yang cocok untuk bahan promosi Runako, dan rencana pembuatan komik. Selanjutnya, interaksi IgGy dan Gemi tidak hanya tentang mengenalkan Runako. Ada banyak hal, banyak jalan yang membuat keduanya saling beririsan.

Belum lagi, lingkup tokohnya makin meluas; pada keluarga IgGy, tunangannya, serta tokoh yang abu-abu: antara ada dan tiada. Kisah Gemi-IgGy pun makin rumit, menguras emosi.

Saat pengorbanan dibutuhkan, apakah Gemi akan mendapat balasan sepadan?

***

Pertama, aku suka ide ceritanya. Perjalanan kisah gimana seni jadi penengah sekaligus solusi untuk konflik antartokohnya ngena banget.

Sejak bagian awal cerita, aku juga langsung tertarik dengan gimana Bunda Ary menjelaskan seputar perbukuan. Desain sampul, penulisan blurb, sistem penataan di rak, review pembaca, dan hal-hal sejenis yang berpengaruh pada tingkat ketertarikan pembaca pada buku. Semuanya dibahas singkat, padat, tapi begitu nyata.

"Desain grafis sejatinya adalah perjalanan pesan dari mata ke otak, menggerakkan orang untuk melakukan sesuatu." (Juno, hal. 34)

Karakter tokohnya konsisten dengan alur cerita. Gemi yang selalu berusaha untuk tenang, logis dan bijak, serta bertanggung jawab. IgGy yang tadinya flat jadi lebih manis dan ekspresif. Serta Radmila, penulis yang penuh tuntutan dan enggak mau dibantah.

Meskipun masih ada tokoh-tokoh lain, tapi favoritku itu interaksi antara Gemi dan Radmila. Keduanya punya kekuatan untuk mengangkat kepala dan harga diri masing-masing, bahkan saat tertekan sekali pun. Seru dan bikin greget.

Plot dan setting-nya juga rapi. Enggak bolong-bolong. Ritme ceritanya stabil, enggak mandek dan enggak terburu-buru juga. Tiap bagiannya punya peran, jadi enggak sia-sia. Gambaran adegannya juga detail. Kegiatan kuliah Gemi, kesibukannya dengan proyek ilustrasi, bahkan sampai properti desain Gemi dituliskan dengan rinci.

Ceritanya juga disampaikan dengan runut, kalimatnya lugas dan to the point, minim basa-basi. Bacanya jadi nyaman. Aku juga enggak keberatan dengan berbagai istilah dalam dunia desain yang bertebaran, atau istilah kepenulisan dan berbagai majas yang sering muncul dalam dialog IgGy dan Radmila. Pokoknya, hal-hal seputar desain dan kepenulisan di novel ini bisa melekat ke cerita. Buatku, itu malah meninggalkan kesan edukasi yang kuat.

Yang paling spesial, catatan 'random' di tiap akhir bab bikin aku jatuh lebih dalam, dua kali lipat. Kenapa? Silakan baca sendiri dan rasakan sensasi tenggelam dalam 2 cerita dari 1 novel sekaligus. Recommended, deh.


Read More >>>

Rabu, 26 September 2018

[Exclusive First Chapter] The Perfect Catch - Chocola

Diposting oleh My Booklicious di 00.39 0 komentar

Hola, gaisss...

MyB datang lagi. Kali ini dengan kabar gembira karena aku berkesempatan buat baca exclusive first chapter-nya salah satu novel terbaru Roro Raya Sejahtera. Tahu, kan, ini novel apa?

Yupsss... Judulnya The Perfect Catch karya Kak Chocola. Ini adalah juara satu lomba novel remaja #ROROTEEN lho. Pasti penasaran dong gimana ketje-nya cerita ini sampai bisa jadi juara #ROROTEEN.

Kita cek dulu blurb-nya, yuk!

Tagline:
BIARKAN LUKA MEMPERTEMUKAN KITA DENGAN CINTA

Mungkin kamu memang perlu mengalami jatuh cinta pada orang yang salah. Karena biasanya, ketika mengetahui pilihanmu keliru pun, masih saja kamu mencoba menyangkal, membuat alasan, dan akhirnya benar-benar menjauh dari kebenaran. Kamu juga tega membohongi diri sendiri sehingga lupa, cepat atau lambat, cinta yang salah akan membuatmu merasa lebih kesepian daripada sebelumnya.

Meskipun begitu, cinta yang salah juga membuatmu menyadari apa yang sebenarnya kamu cari selama ini. Kekecewaan mendorongmu menemukannya lebih cepat. Patah hati membuatmu lebih menghargai orang yang balas mencintaimu sama besarnya.

Siapa pun dia, suatu saat akan membuatmu mendongakkan kepala, lalu balas tersenyum ke arahnya.
"Ini dia," katamu dengan suara bangga. "Ini dia yang membuatku berhenti mencari." 

Nah, biar kalian makin tergoda, aku juga mau berbagi exclusive first chapter The Perfect Catch ini buat kalian. Cekidot...






Seperti apa kelanjutan kisah Dinda, Gilang, dan Arga? Makin penasaran, kan?

Tenang, kalian bisa dapat bukunya langsung dengan ikut exclusive preorder-nya, lho. Harganya juga spesial kok, yang tadinya Rp65.000 jadi cuma Rp52.000 aja, dapat bonus chick pen juga. Keren, kan?

Makanya, langsung hubungi toko penerbit RRS untuk pemesanan, ya.
email: twigorashop@gmail.com
WA: 0821-1310-3438

Sssttt... Exclusive preorder ini hanya berlangsung sampai 3 Oktober 2018 lho. So, jangan sampai ketinggalan, ya... ;))



Read More >>>

Rabu, 05 September 2018

[BLOGTOUR] Winner Announcement: Malika

Diposting oleh My Booklicious di 19.31 0 komentar

Holaaa...

Ada yang nungguin pengumuman pemenang #MalikaGA di blog MyB?
Kalau iya, maka inilah postingan yang kalian nantikan. Yuppsss... Sekarang aku akan mengumumkan pemenang 3 ebook Malika persembahan Kak Sefryana Khairil dan Penerbit Lekha Media.

Langsung aja ku tuliskan username IG dari para pemenangnya, ya.
Tiga orang yang berkesempatan membaca kisah Malika ini adalah ....

Jreng

Jreng

Jreng


1. @ikasari396
2. @firdisa_
3. @arfiahrachman



Selamat, ya. :D :D :D

Silakan DM data diri (nama lengkap + alamat email) ke akunku. Ditunggu dalam 1x24 jam, ya.

Sekali lagi, congratulations...

***

Nah, itu dia pemenang giveaway-nya. Yang belum beruntung, jangan berkecil hati. Kalian masih punya kesempatan lewat GA di blog host yang lain, dan bisa juga langsung serbu bukunya di Google Play Books. :))

Dan .... postingan ini jadi penutup blogtour Malika di blogku, ya. Terima kasih yang sebesar-besarnya pada Kak Sefry dan Penerbit Lekha Media yang telah memberikan kesempatan padaku untuk ikut menikmati kisah Malika. Mohon maaf kalau dari MyB masih banyak kekurangan. Semoga enggak kapok dan tetap bisa kerjasama lagi di lain kesempatan.

Sukses selalu untuk kita semua...



Read More >>>

Minggu, 02 September 2018

[BLOGTOUR] Review + Giveaway: Malika

Diposting oleh My Booklicious di 14.32 0 komentar

Judul: Malika dan Cerita Cinta Lainnya
Penulis: Sefryana Khairil
Editor: Rahma Yulia
Desain Sampul: Valdi Akbar
Penerbit: Lekha Media

BLURB

"Ketika rasa itu tidak kembali, bukan karena ia pergi. Namun, ia retak--pecah, tak pernah utuh lagi."

Banyak alasan untuk jatuh cinta, tetapi Malika tidak mengerti mengapa ia jatuh cinta kepada Galih, seseorang yang tidak benar-benar dikenalnya. Ah, bahkan ia juga tidak mengenal dirinya sendiri. Mengapa cinta begitu membingungkan seperti ini?

Temukan cinta dalam kisah Malika dan empat anak manusia lainnya, karena mereka memiliki alasan masing-masing tentang rasa yang tersemat dalam dada.

***

"Relationship is more like how strong you believe in yourself.
If you are sure enough, the rest will follow.
" (hal. 51)

Malika dan Cerita Cinta Lainnya merupakan kumpulan cerpen karya Kak Sefryana Khairil yang terbit di bawah naungan Lekha Media. Seperti dicantumkan pada blurb, kumcer ini berisi lima kisah cinta yang berbeda.

Cerpen pembuka yaitu kisah Malika-Galih. Malika, yang sejak siuman tidak mengenali dirinya sendiri, telah jatuh cinta pada Galih, sosok yang selalu mendampingi dan menjaganya. Apakah perasaan Malika akan berbalas?

Selain kisah Malika-Galih, ada empat kisah lain dengan konflik yang juga berbeda. Dengan cara bercerita Kak Sefry yang sederhana tapi manis, cerpen-cerpen di sini begitu mudah dilahap dan dinikmati. Sampai-sampai rasanya kurang puas.

Sayangnya, aku menemukan kalimat panjang yang mungkin bisa dipecah agar maknanya tidak membingungkan. Kemudian ada typo di beberapa kata dan kesalahan penulisan nama. Kenapa aku menyayangkan? Karena untuk naskah yang jumlah halamannya minim seperti ini, harusnya ketelitian dalam penyuntingannya pun lebih tinggi. Semoga bisa jadi catatan, ya.

Secara keseluruhan, kisah-kisah di buku ini begitu akrab dan familier di pendengaran kita. Kita akan disuguhi kisah yang menggambarkan bahwa cinta punya gerbang dan rintangan masing-masing. Setuju? ;))

Kalian mau baca juga? Simak info giveaway-nya di bawah ini.

***** GIVEAWAY TIME *****

Kali ini, Kak Sefry dan Lekha Media akan membagikan 3 ebook Malika untuk kalian yang beruntung. Cara mendapatkannya mudah kok.

1. Follow akun instagram Kak @sefryanakhairil dan @lekhamedia
2. Repost banner giveaway yang ada di akun @my.booklicious dan sertakan tagar #MalikaGA
3. Tulis "Done" di kolom komentar postingan banner tersebut dan mention minimal 2 teman untuk ikutan.
4. Giveaway HANYA berlangsung hari ini sampai besok, 3 September 2018 pukul 23.59 WIB.

Pemenangnya aku umumkan maksimal tanggal 5 September 2018.

Gimana? Mudah, kan? Selamat mencoba...





Read More >>>

Jumat, 17 Agustus 2018

[BLOGTOUR] Winner Announcement: Sea You Soon - Happy Rose

Diposting oleh My Booklicious di 07.21 0 komentar

Dirgahayu Republik Indonesia...

Hola, gaisss...
Ada yang mau ikut upacara peringatan HUT ke-73 Republik Indonesia kayak MyB? Atau kalian lebih suka stay depan TV buat lihat PASKIBRAKA di Istana Merdeka?

Bukan dua-duanya? Berarti mungkin kalian lebih tertarik buat nungguin pengumuman pemenang GA #MyBxSeaYouSoon. :))
Kalau iya, maka inilah postingan yang kalian nantikan. Yuppsss... Sekarang aku akan mengumumkan pemenang 1 novel Sea You Soon persembahan Roro Raya Sejahtera di blog ini.

Penasaran?
Enggak sabar buat tahu pemenangnya?

Dia adalah ....

Jreng

Jreng

Jreng


Nama: Salsabiela M. Putri
IG: @salsabielamp3


Selamat, ya. :D :D :D

Silakan DM data diri (nama + alamat lengkap + no. HP) ke akunku. Ditunggu dalam 1x24 jam, ya. Kalau lewat jangka waktu itu datanya belum masuk, aku akan cari pemenang lain, lho.

Sekali lagi, congratulation....

***

Nah, itu dia pemenang giveaway-nya. Yang belum beruntung, jangan berkecil hati. Kalian masih punya kesempatan lewat GA di blog host yang lain. Good luck!!!

Dan ... postingan pengumuman pemenang ini sekaligus jadi penutup rangkaian blogtour Sea You Soon di blogku. Namun sebelum pamit, aku mau mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada Kak Happy dan Penerbit RRS yang telah memberikan kesempatan padaku untuk ikut memandu blogtour ini. Seru sekali, apalagi dengan photo challenge yang memang mantap. :D

Mohon maaf kalau dari MyB masih banyak kekurangan. Semoga enggak kapok dan tetap bisa kerjasama lagi di lain kesempatan.

Sea you ....



Read More >>>

Rabu, 08 Agustus 2018

[BLOGTOUR] Giveaway: Sea You Soon - Happy Rose

Diposting oleh My Booklicious di 16.42 27 komentar

Selamat sore, gaisss...

Ada yang nungguin giveaway Sea You Soon di blog ini? Nah, berarti ini postingan yang kalian tunggu-tunggu. Ada 1 eks novel Sea You Soon - Happy Rose persembahan Penerbit Roro Raya Sejahtera untuk kalian yang beruntung. Mau ikutan? Simak ketentuannya berikut ini.
***

1. Peserta harus memiliki alamat pengiriman di Indonesia

2. Follow kami di media sosial.

Twitter: @my_booklicious dan @TWIGORA

3. Share info GA di akun media sosial.

~ Twitter: share link postingan ini, mention 2 teman, dan sertakan tagar #MyBxSeaYouSoon

~ Instagram: repost banner GA yang ada di akun @my.booklicious, mention 2 teman, dan sertakan tagar #MyBxSeaYouSoon

4. Ikuti perintah berikut:

Ubahlah 1 judul lagu lokal hingga mengandung kata 'SEA' dan cantumkan judul asli serta penyanyinya.

Contoh: Atas Nama SEA (dari Atas Nama Cinta - Rossa)

Jawaban ditulis di kolom komentar dengan format:

Nama:
Domisili:
Nama Akun:
Link share:
Jawaban:

# Giveaway ini berlangsung dari tanggal 8-14 Agustus 2018 pukul 23.59 WIB.

# Pemenang diumumkan maksimal tiga hari setelah periode giveaway berakhir.

Kalau ada yang ingin ditanyakan, silakan DM via twitter atau instagram, ya.^^

~~~~~~~~~~


Ikuti juga giveaway di blog lainnya, ya...

4 – 5 AGUSTUS 2018: TASYA DEVI
URL Blog:

6 – 7 AGUSTUS 2018: AFIYATUL FUTHONA 
Url Blog:

8 – 9 AGUSTUS 2018: BIE
Url Blog:

10 – 11 AGUSTUS 2018: GABRIELLA HALIM
URL blog :

12 – 13 AGUSTUS 2018: SISKA
URL blog :



Read More >>>

Selasa, 07 Agustus 2018

[BLOGTOUR] Review + Photo Challenge: Sea You Soon - Happy Rose

Diposting oleh My Booklicious di 22.25 3 komentar

Judul: Sea You Soon
Penulis: Happy Rose
Editor: Rinandi Dinata
Proofreader: Christian Simamora
Desain Sampul dan Tata Letak: Ade Ismiati Hakimah
Ilustrasi Isi: Happy Rose
Penerbit: Roro Raya Sejahtera (Imprint Twigora)
Tahun Terbit: 2018
Tebal Buku: 256 hlm
ISBN : 978-602-51290-2-5
Harga: Rp  72.000
Tagline:
Cinta Bisa Menyakiti Juga Menyembuhkan

BLURB

Kal penakluk wanita. Agni tak meliriknya.
Kal peselancar seksi yang memesona. 
Agni merasa Kal terlalu muda. Ia tak ingin cinta remaja.

Agni bahkan tak terpikir untuk jatuh cinta lagi. Hidupnya sudah terasa penuh—juga penat—diisi dengan kesibukan bekerja dan membesarkan Hito, putranya. Namun, Kal tak memberinya pilihan selain membiarkannya di dalam hidupnya; terpaksa meladeni keusilannya, memalingkan wajah ketika dia bertelanjang dada seenaknya…, dan setengah mati menahan emosi setiap kali Kal mencoba merayunya.

Semakin mengenal Kal, Agni yakin laki-laki itu sudah biasa membuat lawan jenisnya patah hati. Bukan mustahil Agni akan jadi korban selanjutnya. Dia merasa perlu menjaga hatinya dari Kal—dan dari kemungkinan tragedi lama terulang lagi. Agni merasa dirinya bukan orang yang kuat. Satu-satunya cara untuk tidak patah hati adalah menghindari jatuh cinta sepenuhnya.

Untuk sementara waktu, dirinya tersenyum penuh kemenangan. Agni sanggup menutup mata dari segala yang tak ingin dia lihat. Namun ternyata dia tak bisa menutup hati dari orang yang membuatnya kembali merasakan cinta. Dan memang bukan begitu juga caranya; Agni harus memaafkan supaya bisa melupakan luka lama. Melupakan... supaya bisa jatuh cinta lagi.

***

"Jatuh cinta dan patah hati memiliki kemampuan yang sama kuatnya untuk mengubah seseorang." (hal. 58)

Agni

Sudah bertahun-tahun menjalani hidupnya sebagai orang tua tunggal untuk Hito. Kepergian Yudha yang masih menyisakan luka di hatinya membuatnya belum bisa memercayakan hati untuk orang lain lagi.

Kal

Kepergian sang cinta pertama membuat lelaki ini menjadi seorang beast. Dengan fisik dan profesi yang jelas mendukung, hubungan Kal dengan perempuan jadi sebatas pemenuhan kebutuhan. Belum ada perempuan yang mampu membuatnya jatuh cinta lagi.

"Semakin sedikit kenangan yang disimpannya, maka akan semakin ringan rasa kehilangannya." (hal. 104)

Pertemuan

Kemudian keduanya dipertemukan di Pulau Dewata. Sifat Kal yang cukup slebor berhasil menggugah sisi tersembunyi Agni. Sedangkan Kal, yang jarang berhubungan dengan anak kecil, justru bisa dekat dengan Hito Si T-Rex kecil.

Sayangnya, saat gambaran masa depan sudah terbayang, badai kembali datang. Apakah Agni dan Kal bisa bersama dan saling memercayakan hati satu sama lain?

"Cinta adalah medan pertarungan. Jalan menuju kemenangan seringnya memang tidak mudah dilalui." (hal. 165)

***

"Orang-orang melakukan ini setiap saat, beranggapan bahwa mereka tahu apa yang sedang terjadi di dalam kepala seseorang. Padahal... itu mustahil." (hal. 198)

Berkisah tentang dua orang yang pernah terluka di masa lalu, sisi romance yang diangkat novel ini bisa dikatakan memang mainstream. Agni yang ditinggal Yudha, dan Kal yang kehilangan Citra. Namun, keadaan Agni yang memiliki seorang anak menjadi poin yang penting bagi cerita. Karena dari sanalah kisah Agni-Kal dibangun.

Dengan karakter yang bertolak belakang, penulis bisa membuat interaksi Agni-Kal ini tetap manis. Penokohannya juga kuat. Kal adalah sosok yang super percaya diri dan dalam obrolannya sering menjurus ke hal-hal 'bertanda petik'. Sedangkan Agni, seorang ibu muda yang sangat menyayangi Hito dan kadang bisa impulsif kalau sudah menghadapi hal yang berhubungan dengan anaknya itu.

Selain tentang karakter, penekanan profesinya juga matang. Hal-hal seputar surfer dicantumkan dengan detail. Aku enggak meragukan risetnya. Ditambah lagi dengan hobby gambar Kak Happy juga masuk pada Agni yang berprofesi sebagai desainer untuk picture book. Kedua profesi itu bisa menyatu ke dalam cerita.

Penggunaan PoV orang ketiga di cerita ini juga cocok banget. Agni dan Kal jadi punya porsi yang pas. Ceritanya juga disampaikan dengan alur maju sehingga bacanya juga nyaman dan enggak bikin bingung. Sayangnya, aku merasa kurang puas dengan bagian Yudha. Mungkin bagiannya masih bisa diperkuat dan diperdalam.

Penyampaian ceritanya rapi dengan gaya bahasa yang beragam. Bahkan banyak kalimat yang quote-able banget. Sayangnya, aku menemukan banyak tanda hubung (-) yang ada di tengah kata. Ada juga beberapa kata 'memerhatikan' yang memang enggak baku, karena harusnya justru 'memperhatikan'.

Secara keseluruhan, Sea You Soon ini menyajikan kisah ringan dan cocok buat kalian yang sedang cari bacaan di sela kesibukan. So, silakan adopsi dan selamat berkenalan dengan Si T-Rex, Hito. :))



~~~~~ Photo Challenge ~~~~~

Seperti biasa, selalu ada challenge yang diberikan RRS untuk para host blogtour. Challenge kali ini wow, lho. Para host diminta untuk berpose seperti sedang berselancar. Ini dia...

 

Gimana? Udah mirip surfer belum? *anggap aja bawahnya ada surfboard* Kal hebat, ya. Aku mah segini aja udah pegel duluan... :D

Ssttt... Kalian mau novel ini gratis? Tunggu giveaway-nya besok, ya. Sea you... <3 <3

~~~~~

Kunjungi juga blog lainnya...

4 – 5 AGUSTUS 2018: TASYA DEVI
URL Blog:

6 – 7 AGUSTUS 2018: AFIYATUL FUTHONA 
Url Blog:

8 – 9 AGUSTUS 2018: BIE
Url Blog:

10 – 11 AGUSTUS 2018: GABRIELLA HALIM
URL blog :

12 – 13 AGUSTUS 2018: SISKA
URL blog :



Read More >>>

[BLOGTOUR] Kepo Penulis: Happy Rose (Author of Sea You Soon)

Diposting oleh My Booklicious di 12.22 6 komentar

Holaa!!! Selamat siang, semua...

MyB datang lagi, bersama rangkaian blogtour novel Sea You Soon karya Kak Happy Rose persembahan Penerbit Roro Raya Sejahtera.

Seperti biasa, dalam blogtour dari RRS ini, tiap host diberi kesempatan untuk mengajukan 5 (lima) pertanyaan pada penulisnya. Nah, ini dia rangkuman hasil kekepoanku untuk Kak Happy...

***

Q: Gimana awalnya bisa menerbitkan novel di Roro Raya Sejahtera ini? Mengajukan sendirikah atau mungkin diberi tawaran oleh editor?

A: Novel Sea You Soon semula saya tulis untuk diikutkan di sayembara lomba di Roro Raya. Tidak menang, sih. Tapi alhamdulillah naskah ini tetap berjodoh dengan Roro Raya :)

Tuh gaiss... Kalau jodoh mah enggak akan ke mana, ya. ;))

Q: Kalau dilihat dari judul dan cover-nya, kesan setting pantainya cukup kuat. Apa yang menjadi inspirasi Kakak sampai bisa melahirkan kisah dengan setting pantai seperti ini?

A: Setting pantai sebenarnya karena penyesuaian lokasi dengan profesi Kal sebagai surfer. Kalau inspirasi kisahnya, sih, bermula dari keinginan saya yang ingin menulis karakter dengan profesi yang masih jarang disentuh oleh penulis lain.

Nah, aku setuju kalau dibilang profesi surfer ini masih jarang diangkat. Namun kalau kalian baca novelnya, bukan cuma Si Kal lho, profesi Agni sendiri juga unik. Ada yang bisa nebak? :p

Q: Setahuku, ada beberapa penulis yang bisa membuat naskah utuh dalam 2-3 bulan. Kakak sendiri butuh waktu berapa lama untuk menyelesaikan naskah Sea You Soon ini?

A: Saya bukan tipikal penulis cepat. Selain itu research dan proses menulisnya berjalan bersamaan, jadi total waktu yang saya butuhkan sekitar 5 bulan. Lumayan lama, ya?

Naskahnya selesai dalam waktu segitu lumayan cepet lho, kalau menurutku. Apalagi dengan riset setting dan profesi yang cukup detail. Yang penting naskahnya selesai dan sekarang bisa dinikmati pembaca, ya.

Pertanyaan selanjutnya...

Q: Kakak suka membuat moodboard, beberapa setting atau adegan mungkin, atau enggak? Kenapa? Kalau iya, boleh dong minta bocoran koleksi moodboard untuk novel Sea You Soon ini.

A: Saya cenderung suka menggambar, jadi nggak pernah bikin moodboard. Kelihatannya asyik juga kalau kapan-kapan saya bikin moodboard. Mungkin saya bisa mencobanya untuk novel berikutnya :) 

Okay.. berarti kita tunggu karya Kak Happy selanjutnya, ya.

Pertanyaan terakhir nih.

Q: Gimana kesan setelah novel ini lahir dan ada pesan untuk pembaca, mungkin? Aku dengan senang hati menyampaikannya lewat postingan blog nanti.

A: Yang pasti saya bersyukur dan bahagia novel ini bisa terbit. Ini semacam hadiah yang luar biasa. Untuk para pembaca Sea You Soon, terima kasih banyak. Tanpa kalian kisah Kal dan Agni nggak akan muncul ke permukaan. Dan, seperti yang dialami oleh Kal juga Agni, ada masa di mana kita harus melepaskan banyak hal, kecuali rasa percaya terhadap diri sendiri bahwa kita akan selalu bisa menjadi orang yang lebih baik dan mencintai dengan baik. Sea you soon! :)

Sekarang, kalian bisa intip dulu sekilas biografi Kak Happy, ya. 

Tentang Penulis
HAPPY ROSE  lahir di Surabaya dan kini menetap di kota Malang. Hari-harinya berkutat seputar anak-anak dan bahasa. Saat ini sedang bersemangat belajar bahasa Rusia setelah jatuh cinta dengan satu kata Rusia “Spasiba” yang artinya “Terima Kasih”.
Happy Rose suka membaca dan menulis surat. Dia bisa dihubungi lewat email khatarose99@gmail.com dan sekelumit dunia di dalam kepalanya bisa diintip melalui IG @happy.rose9

Sstttt... Makin penasaran sama novel Sea You Soon? Tunggu review-nya di postingan berikutnya, ya. Sea you... <3 <3


Read More >>>

Selasa, 31 Juli 2018

[REVIEW] What A Boss Wants - Christian Simamora

Diposting oleh My Booklicious di 12.46 0 komentar

Judul: What a Boss Wants
Penulis: Christian Simamora
Editor: Alit Tisna Palupi
Desain Sampul: Levina Lesmana
Tata Letak: Gita Mariana
Ilustrator & Desain Paperdoll: Mailoor
Penerbit: Roro Raya Sejahtera (Imprint Twigora)
Tahun Terbit: 2017
ISBN: 978-602-61138-2-5
Tagline:
SATU-SATUNYA YANG LEBIH LUAR BIASA DARI MENCINTAIMU ADALAH KETIKA TAHU KAU JUGA MENCINTAIKU.

~~~

BLURB

SEDUCE ME LIKE YOU’RE TRYING TO GET A PROMOTION
Setelah cukup lama nyaman dengan status single-nya, akhirnya Soleram Anand jatuh cinta lagi. Kabar buruknya, dia jatuh cinta dengan bosnya sendiri. Tak hanya cerdas dan penuh semangat, Jiro Amadeus Vimana juga memiliki aura seksi yang membuat jantung Sol berdebar hebat. This is really unprofessional. Makanya, satu-satunya cara supaya tak kehilangan respek dari teman-teman sekantor adalah dengan mengubur perasaan itu dalam-dalam dan fokus dalam pekerjaan barunya.

TREAT ME LIKE I’M THE COMPANY’S BIGGEST CLIENT
Yang Jiro inginkan adalah menjalani jabatan sebagai direktur Toybox sebaik mungkin, sekaligus berharap suatu saat papanya akan berhenti memandangnya sebelah mata. Dia juga ingin Toybox rutin memproduksi plush toy dengan karakter orisinal, yang suatu saat bisa dijual lisensinya secara internasional. Ambisi besar itu membuatnya mengenal Sol. Jiro yakin sekali, potensi besar cewek itu sanggup membawa Toybox bergerak maju sesuai dengan visi barunya. 

KISS ME LIKE YOU WANT TO GET FIRED
Namun, setelah spontan berciuman dengan Sol—diikuti dengan malam-malam terpanas dalam hidupnya—Jiro sadar cewek itu tak lagi sekadar desainer baru di perusahaannya. Kini, bertambah satu hal lagi di daftar keinginannya: memastikan Sol jadi miliknya....

***

"Jadi orang yang mencintai lebih banyak itu nggak enak, Sol. Nggak pernah enak." (hal. 153)

Novel ini berkisah tentang Jiro Amadeus Vimana, lelaki yang sampai di usia matangnya ini selalu berada di atas jalan yang dikehendaki sang ayah. Termasuk saat akhirnya dia memegang jabatan direktur Toybox karena kesehatan ayahnya yang memburuk. Namun, jabatan itu rupanya hanya sebatas nama. Nyatanya, Jiro bahkan sulit mempertahankan prinsipnya, dan harus terus patuh pada keputusan mutlak ayahnya.

Padahal, prinsip Jiro pun cukup penting dan akan berpengaruh kuat. Dia ingin mendapatkan izin resmi untuk menjual karakter yang kini masih berstatus ilegal, serta menciptakan karakter orisinal buatan Toybox. Seandainya berhasil, tentu itu jadi kemajuan menuju arah bisnis yang lebih baik.

Lalu, keinginan itu membawa Jiro pada sosok Soleram Anand. Dia adalah seorang karyawan baru yang cukup berpengalaman mendesain karakter dan sengaja direkrut untuk bisa melahirkan karakter-karakter yang orisinal di bawah naungan Toybox. Namun, ketertarikan fisik satu sama lain sejak pertemuan pertama membuat keduanya berada di posisi sulit.

Sebagai bawahan, Sol tentu menekan perasaannya dalam-dalam. Selain karena sosok Jiro yang dianggap tak terjangkau, Sol juga sudah tahu tentang kisah kelam asmara sang atasan. Yang tersisa di hadapannya hanya pilihan yang mungkin mengecewakan. Sol tidak ingin ambil risiko. 

Lalu, bagaimana dengan Jiro? Apa lelaki itu juga sama penakutnya? Bagaimana pula dengan keadaan Toybox seandainya Jiro mulai melangkah dan memperjuangkan prinsipnya?

***

"Lo memutuskan untuk memaafkan karena itu satu-satunya cara untuk mencegah kenangan tentang mereka menggerogoti kebahagiaan lo." (hal. 360)

Akhirnya, aku bisa baca karya Babang. Yuppp... Ini karya pertamanya yang kubaca. So, yang akan ku-share kali ini adalah sebatas kesan pertamaku setelah membaca karyanya.

Pertama, temanya yang tentang office romance memang udah mainstream. Apalagi beberapa novel terbitan RRS yang kubaca sebelumnya juga mengangkat topik yang sama. Namun, aku tetap dibuat penasaran dengan: gimana Babang akan membuat kisah asmara atasan-bawahan versinya sendiri? Pertanyaanku akhirnya terjawab.

Kalau sang editor mengatakan kisahnya cute, aku juga setuju. Interaksi dua tokoh utamanya yang suka shy-shy-cat gitu memang memberi kesan imut. Hanya saja, yang kutemukan ini semacam love at the first sight, jadi ya mereka langsung saling suka begitu saja. Secepat itu.

Plus-nya, Jiro dan Sol memiliki beberapa adegan yang bisa menjadi langkah agar kisah romansa mereka enggak terkesan tiba-tiba. Selain itu, bagian Sol ini juga penting karena berpengaruh pada kisah bisnis yang merupakan ide awal cerita.

Kalau kisah cinta Jiro-Sol bisa dibilang mudah tertebak, maka lain halnya dengan kisah seputar office-nya. Bagian tentang Toybox ini sangat menarik. Informasinya lengkap dan detail, serta bisa masuk dengan baik ke dalam cerita.

Selain setting office-nya, penokohan dan hubungan antartokohnya juga menarik. Karakter masing-masing tokohnya yang kuat meninggalkan kesan yang dalam. Misalnya tentang perseteruan Jiro dan ayahnya, juga kedekatan Sol dengan Rahmat, partner-nya. Porsinya pas dan alurnya juga jelas.

Keseluruhan novelnya disampaikan dengan PoV ketiga serbatahu. Penceritaannya juga luwes dan santai. Mungkin Babang memang terbiasa menulis dengan lepas, termasuk bagian panasnya. ;))

Pokoknya, selain menghadirkan kisah atasan-bawahan biasa, novel ini juga menyisipkan konflik keluarga dan memberi gambaran tentang dunia bisnis di bidang mainan. Ringan, tapi berkesan.

Tergoda buat baca? Selamat berburu di TB kesayangan kalian, ya. ^^



Read More >>>

Selasa, 24 Juli 2018

[REVIEW] Midnight Prince - Titi Sanaria

Diposting oleh My Booklicious di 07.49 0 komentar

Judul: Midnight Prince
Penulis: Titi Sanaria
Penyunting: Dion Rahman
Penyelaras Aksara: Inggrid Sonya
Desain Sampul: Ulayya Nasution
Penerbit: Elex Media Komputindo
Tahun Terbit: 2018
ISBN: 978-602-04-5783-3

BLURB

“Menurutku, kamu menyukaiku.” “Menurutku, kamu terlalu percaya diri.” “Aku mengenalmu, Ka. Sebelum sesuatu yang aku nggak tahu itu apa, kamu nyaman denganku.”

Mika sadar, sudah saatnya dia meninggalkan masa-masa terpuruk dalam hidupnya. Menjalani kehidupan normal selaiknya seorang perempuan dewasa yang bahagia, seperti kata sahabatnya. Menemukan seseorang yang tepat, menjalani hubungan yang serius, kemudian menikah. Lalu Mika bertemu Rajata.

Semua nyaris sempurna seperti harapan semua orang untuknya, sebelum sebuah kenyataan menyakitkan menghantamnya telak. Membuatnya perlahan-lahan menghindari laki-laki itu, mengubah haluan menjadi seorang pesimis yang tak percaya pada kekuatan cinta. Dia berusaha mematikan perasaannya tanpa tahu kalau Rajata justru mati-matian memperjuangkannya.

Jika dua orang yang sudah tak sejalan bertahan di atas kapal yang nyaris karam, akankah mereka bertahan bersama, atau mencari kapal lain untuk menyelamatkan diri masing-masing?

***

"Terkadang, saat kita berpikir bahwa keadaan tidak mungkin bisa lebih buruk lagi, kenyataan lalu datang menghantam dengan keras, hanya untuk menguji batas kemampuan kita menerima." (hal. 21)

Mika merupakan sosok yang cukup tegar. Dia, yang awalnya hidup berkecukupan, mampu bertahan setelah keluarganya diterpa kenyataan pahit yang datang beruntun. Dia menyelesaikan kuliah kedokteran dengan susah payah, hingga bisa menjadi seperti sekarang: bekerja di klinik dan rumah sakit.

Jadwal Mika cukup padat. Dan demi ketenangan hatinya, Mika memilih sif malam di rumah sakit. Itu sebabnya, atap Lukito Medika sudah seperti kamar pribadinya. Saat IGD sepi pasien, Mika akan menghabiskan dini harinya di sana.

Namun, Mika harus merelakan waktu menyendirinya terganggu. Semua karena Rajata. Laki-laki berwajah tampan yang terlihat seperti duta merek pakaian dan jam tangan terkenal, yang dia temui di atap rumah sakit.

Mika yang awalnya menganggap lelaki itu hanya orang iseng pun mulai luluh dengan kegigihan Rajata. Lelaki itu selalu bisa menurunkan egonya, dan menanggapi sarkasme Mika dengan tawa yang menyenangkan.

"Saat menghindar tak lagi bisa menyelamatkan, mungkin sudah saatnya berbalik dan menghadapi kenyataan. Orang tidak mungkin berlari selamanya. Rasanya terlalu melelahkan." (hal. 73)

Sayangnya, pertemanan menyenangkan dengan Rajata menjadi renggang setelah Mika tau siapa lelaki itu sebenarnya. Mika kembali menghindar, Rajata terus mengejar, memperjuangkan perasaannya. Pada akhirnya, Mika mengeluarkan kebohongan dan jurus sarkasnya untuk membuat Rajata menjauh.

Namun, ini enggak cuma tentang Mika-Rajata, tetapi juga tentang Mika-Kinan--dua orang yang sudah bersahabat hampir sepanjang hidupnya. Persahabatan mereka juga terguncang karena Mika yang enggak mau berterus terang. Rahasia yang disimpan Mika demi kebaikan Kinan, kini jadi bumerang.

"Tidak ada yang bisa membentangkan jarak lebih cepat daripada rahasia." (hal. 87)

***

"Memaafkan bukan untuk membebaskan orang lain dari rasa bersalah, tetapi untuk memberi diri sendiri kelegaan." (hal. 247)

Midnight Prince menjadi karya kedua Kak Titi yang kubaca setelah sebelumnya baca DOMB, dan lagi-lagi, kesanku saat membacanya adalah 'menyenangkan'.

Penyampaian konfliknya enggak melebar kemana-mana. Dengan gaya berceritanya yang enak dan mengalir, suasana sendunya jadi kental banget dan ternyata itu enggak bikin semangat baca jadi drop. Yang ada, bawaannya justru pengin cepat menamatkan.

Karakternya hidup dan pukpuk-able. Kalau ada tim yang greget sama Mika, aku jadi anggotanya. Mungkin karena karakternya memang kuat dan dipertahankan dari awal sampai akhir cerita, jadinya gregetku juga enggak abis-abis. Selain Mika, tokoh lain juga punya karakter yang kuat. Ada Rajata dengan segala kegigihannya, Adnan Si Berondong potensial, dan tentunya Kinan. Rasanya dialog tokoh-tokoh itu nempel banget di kepala.

Ceritanya disampaikan menggunakan PoV 1 dari Mika. Enggak heran kalau greget sama dia karena pembaca akan tau banget gimana isi kepalanya. Selain itu, setting-nya juga oke. Hal-hal yang berkaitan dengan kedokterannya pun bukan cuma tempelan. Ketje banget.

Kisah Mika ini juga punya plot yang sederhana. Masa lalu Mika yang jadi poin penting udah disebutkan sejak awal. Jadi, ini memang bukan tipe bacaan yang menyajikan kejutan mencengangkan. Pembaca tinggal menikmati penyelesaian konfliknya aja.

Pesan tentang bagaimana memaafkan dan berdamai dengan masa lalu di dalamnya begitu mengena. Pokoknya, ini bacaan sendu yang enggak bikin malas baca. Aku malah punya bagian favorit, pas Robby ngobrol sama Mika. Nyesek banget...

Recommended buat kalian yang sedang cari bacaan romance tapi enggak bikin diabetes. ^^


Read More >>>

Selasa, 03 Juli 2018

[REVIEW] Another Heart - Mala Shantii

Diposting oleh My Booklicious di 06.35 0 komentar

Judul: Another Heart
Penulis: Mala Shantii
Editor: M.L Anindya Larasati
Penerbit: Elex Media Komputindo
Tahun Terbit: 2018
ISBN: 978-602-04-5517-4

BLURB

Elle tak mau membiarkan hatinya terbuka pada laki-laki mana pun. Dia tahu cinta hanyalah omong kosong yang membuat perempuan menjadi lemah. Maka Elle tak ambil pusing saat menjalin hubungan yang rumit dengan Raffi. Buatnya, cinta hanya untuk sementara. Untuknya, hidup sepahit kopi hitam tanpa gula.

Raffi tak habis pikir mengapa Elle begitu keras hati. Dia telah menunggu Elle sekian lama dan belum juga melihat titik terang. Raffi pun bingung: apakah Elle memang pantas untuk dikejar dan dipertahankan?

Kehadiran sosok lain yang membuat masa lalu Elle terasa pahit, membuat hati Elle semakin membatu.

Akankah Elle bertahan dengan hatinya, atau membiarkannya mendapat hati yang baru?

***

"Patah hati memang tak selalu tentang ditinggalkan." (hal. 15)

Gracelle Ariadna atau Elle adalah seorang lulusan sekolah kuliner di Sydney yang melanjutkan karier sebagai pastry chef hingga kemudian dia ditawari untuk menjadi bintang iklan. Dari sanalah profesi Elle bergeser menjadi selebritas yang cukup dikenal.

Elle sangat keras kepala dan hatinya tidak mudah luluh. Luka masa lalu telah membuatnya jadi seperti itu. Maka, meski kisah masa remaja membuat Elle dekat dengan Raffi dan lelaki itu terang-terangan mengakui perasaannya pada Elle, Elle tetap bersikap tak mau tahu. Kedekatan mereka tak berstatus. Baginya, perasaan Raffi adalah urusan lelaki itu sendiri, bukan urusannya.

Mungkin hubungan tanpa status antara keduanya akan baik-baik saja, andai Raffi belum memiliki pasangan. Masalahnya, Raffi akan segera bertunangan dengan Naura, meski ia tidak ingin. Sedangkan Naura, dia bukan orang sembarangan. Perempuan itu bisa melakukan apa pun untuk memenuhi keinginannya.

Di sisi lain, Elle juga mendapat pernyataan cinta dari orang lain, sedangkan hubungannya dengan Raffi malah memburuk. Keadaan semakin tidak terkendali saat sesuatu terjadi pada Elle.

Saat jalan untuk menyembuhkan hati terbuka, apa Elle akan mempertahankan sikap keras kepalanya dengan risiko akan kehilangan sosok yang paling berarti?

"Kamulah yang bisa menyembuhkan dirimu sendiri." (hal. 149)

***

"Beberapa orang memang butuh proses yang lebih panjang daripada orang lain." (hal. 278)

Kisah bertema luka lama seperti ini memang sangat umum. Namun, aku mengakui bahwa kisah Elle di sini mampu memberikan kesan berbeda.

Penokohan Elle ini cukup kuat. Dia yang keras kepala dan tak ingin terlihat lemah tergambar jelas dari dialog tiap adegannya. Selain itu, karakter Elle juga menjadi unik karena ada saat-saat di mana sifat percaya dirinya malah membuatnya menjadi seperti tokoh antagonis.

Namun, karakter yang mendalam bukan hanya milik Elle. Raffi pun demikian. Lelaki itu memiliki warak yang lebih penyabar, tapi tetap manusiawi saat sampai di titik jenuh. Lalu ada Naura dan Alma, duo mak lampir kalau menurutku mah. Alma mending sih. Nah, kalau Naura, ughh... kesan antagonisnya ngena banget.

Dari segi alur, cerita ini disampaikan dengan maju-mundur. Pembaca akan menemukan keping-keping flashback yang dapat membantu menggambarkan kisah Elle dari awal. Gaya bahasanya beragam, dengan kalimat-kalimat yang terkesan tenang tapi menghanyutkan. Makanya, enggak heran kalau bacanya juga butuh suasana yang tenang agar ceritanya lebih mudah diresapi.

Secara keseluruhan, baca ini sama memuaskannya dengan baca Unforgettable Chemistry. Tokoh perempuannya pun sama-sama bikin greget, sama-sama membekas di ingatan. Btw, novel ini ngajak sesenduan bareng, ya. Jadi, siap-siap baper aja.



Read More >>>

Senin, 02 Juli 2018

[REVIEW] My Promise - Ninna Rosmina

Diposting oleh My Booklicious di 10.53 0 komentar

Judul: My Promise
Penulis: Ninna Rosmina
Editor: Cicilia Prima
Desain Cover: Hani Fauziyah
Penata Isi: Putri Widia Novita
Penerbit: Grasindo
Tahun Terbit: 2018
ISBN: 978-602-050-221-2

BLURB

Aku selalu menyadari kalau ada bagian dari masa lalu yang terlupakan
Pikiran itu semakin bertambah kuat setelah aku menemukan kembali buku harian milikku sendiri
Namun, ada potongan yang hilang
Sebuah janji yang dikhianati
Dan sebuah rasa yang terus menanti
Kemudian muncul dua orang pemuda di depanku
Raka yang merupakan pria dari masa lalu
Fritz, yang membawa angin segar di dalam hidupku
Dan pilihan yang harus aku putuskan
Kemudian aku jatuh cinta padanya
Dan janji pun kembali terucap
Janjinya...
Janjiku...
My Promise

***

Novel ini berkisah tentang Alisha Gayatri, wanita berusia 32 tahun yang merupakan lulusan jurusan arsitektur dan sekarang bekerja sebagai project manager di sebuah perusahaan jasa konsultan. Dia tipe wanita yang ekspresif, jujur, dan spontan saat mengatakan sesuatu. Termasuk saat pertama kali bertemu Raka.

Penampilan laki-laki itu bukan tipe favorit Ali. Bertubuh tinggi-tegap, agak kurus, berkacamata, memakai kawat gigi. Pertemuan kedua mereka pun tidak istimewa. Hanya pipi Raka yang menurut Ali tampak lebih chubby, dan giginya sudah tak berkawat. Hanya saja, ada satu pertanyaan mengusik yang dilontarkan Raka, bahwa Ali tak mengingatnya sama sekali.

Ali justru lebih tertarik pada Fritz. Laki-laki itu menjadi rekan barunya di kantor. Bule ganteng kloningan Shawn Mendes ini berhasil memikat Ali sejak pertemuan pertama. Bibirnya merah tipis, matanya abu-abu dan tajam, serta memiliki brewok tipis, yang kalau kata Ali itu 'nggak nahan'.

Tak butuh lama untuk Ali dan Fritz menjadi dekat. Keduanya bisa klop satu sama lain. Sayangnya, pertemuan di malam Minggu mereka berakhir kurang baik setelah Fritz mencium Ali.

Namun, ada bagian dari ingatan Ali yang hilang.

Beberapa bagian bisa ditemukan lewat buku hariannya. Meski belum ingat secara jelas, tapi buku harian itu cukup membantu. Sayangnya, pertanyaan Raka memang cukup membingungkannya.

Banyak misteri yang harus dipecahkan. Tentang kedatangan Raka kembali yang entah untuk tujuan mana: meraih kembali hati Ali atau menyelesaikan sesuatu yang belum selesai. Lalu, tentang kenangan buruk yang mungkin dialami Ali sampai-sampai dia bersikap defensif terhadap kontak fisik, mengingat Fritz sudah jadi korbannya, tidak hanya dengan tonjokan tapi juga bantingan paha ala Judo.

Apa Ali akan berhasil mengumpulkan semua keping masa lalunya? Dan siapa yang akan dipilih Ali untuk menjadi pasangan masa depannya?

***

"Pergi ke psikolog atau psikiater bukan berarti kamu gila." (hal. 215)

Seperti yang tercantum di blurb, My Promise ini berkisah tentang Alisha yang kehilangan sebagian ingatannya. Ceritanya disampaikan dengan alur maju dengan berfokus pada pilihan Ali, baik saat harus memilih antara karier dan keluarga, maupun saat menentukan pasangan hidup.

My Promise ditulis dengan sudut pandang orang pertama. Makanya, sangat mudah untuk mengetahui sifat Ali sebagai tokoh utama. Setiap babnya juga diberikan tanggal, sehingga membaca bab demi babnya seperti membaca sebuah jurnal harian Ali.

Untuk penokohannya, menurutku Raka dan Fritz udah menarik. Keduanya punya ciri khas. Raka yang kalem dan pemalu, sedangkan Fritz itu lebih agresif. Sayangnya, bagian Ali terasa kurang sreg. Sifat periangnya oke, tapi kadang omelannya seperti bukan diucapkan wanita berusia 32 tahun. Mungkin ini yang bikin aku sulit menyukai Ali.

Sebenarnya, meskipun menggunakan PoV pertama, bahasanya tetap nyaman dibaca. Dengan usia Ali yang sekian, tentu novel ini minim dari bahasa slang. Namun, aku merasa label young adult yang ada di bagian sampul justru kurang masuk ke cerita.

Kenapa? Karena di dalamnya banyak porsi tentang kehidupan pekerjaan Ali sehingga lebih mirip chicklit. Sedangkan detail bagian masa lalu Ali sendiri kurang tergali. Bahasan mental illness-nya kurang muncul, bahkan seperti pintu yang baru dibuka. Nuansa romance-nya juga sangat kental.

Kalau kalian suka cerita dengan suasana ceria, atau sedang istirahat dari bacaan yang gelap dan berat dan ingin novel dengan cerita ringan, silakan cicipi novel yang satu ini.



Read More >>>
 

My Booklicious Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea